Thursday 29 March 2018

Puisi; Setetes Embun Di Kopiku

TETES EMBUN PADA KOPIKU


Purnama akan lenyap
dan pagi telah terbangun
menjelajah setiap inci
bumi, menyingkap sesal
serta kenyataan

Pada ujung daun
embun menguap; menghilang sebagai kenangan
seperti wajahmu

Secangkir kopi, pagi ini
diseduh embun dari mataku
yang merindukanmu

Bandung Barat, 29/12/2017

BENDERANG


Empat pasang mata
berkata-kata, menguatkan kata
harapan juga kepercayaan
di sebuah sore
di bibir pantai, di tempat matahari lupa daratan

Jalan akan terbentang
lalu terang benderang
gelap menghilang, setelah kita meniup ragu
pada impian. Di kenyataan

Takkan menyerah pada waktu
pada nasib
pada batu sandungan

Sepasang hati  kini mulai berjalan; bergandengan
mengejar seribu impian
dan dua orang itu adalah kita, kekasih

Bandung Barat, 29/12/2017








2 comments:

  1. bagus puisinya
    https://cctvhebros.blogspot.co.id/

    ReplyDelete
  2. terima kasih. Terima kasih juga, tidak menyertakan link aktif :)

    ReplyDelete